Ini hari terakhir registrasi, tetapi Fraya belum juga beranjak
dari depan laptopnya. Fraya sama sekali tak melakukan apa-apa. Jemarinya
hanya tersandar manis di atas keyboard.
Pikirannya melayang pada masa itu. Diingatnya sebuah nama yang masih
terekam jelas dalam benaknya. Nama itulah yang membuatnya ragu untuk
melakukan registrasi. Nama itulah yang nantinya akan ia temui jika ia
benar-benar melakukan registrasi dan menyandang gelar sebagai mahasiswi di PTN pilihannya itu.
Jantung Fraya berdebar dengan cepat. Ia akan menentukan masa
depannya, namun masa lalu itu terus menggelayutinya. Nama itu yang
menyeretnya dalam arus dan gelombang kegundahan sepanjang waktu
pendaftaran. Hatinya kacau. Ia merasa tak akan mampu menggendalikan
perasaannya sendiri. Langkahnya telah dijegal oleh kenangan buruknya
sendiri. Cita-citanya berhasil dikalahkan oleh ketakutan. Fraya
tertangkap oleh memorinya, dihempaskan kedalam jurang masa lalu.
Fraya melamun begitu lama di depan laptop. Ia belum juga memutuskan. Tiba-tiba ada e-mail masuk dari account Yahoo-nya,
From : Rahaditya Thursday, February 23, 2012 9:58 AM
To : Frayarea@ymail.com
Dear Fraya,
Congrats ya dek, aku tahu
kamu diterima di PTN yang sama denganku. Hari ini jadwal registrasi
terakhir kan? Aku sama sekali belum melihatmu dari kemarin, apa kamu
belum berniat untuk registrasi?
Fray, mungkinkah kamu belum bisa memaafkanku?
jangan melepaskan cita-citamu hanya karena aku ...
haha maaf jika aku terlalu pede, but sekali lagi congrats yah :)
E-mail itu ia tutup. Ia segera sign out dari account-nya.
Nama itu lagi-lagi mendatanginya. Tetapi e-mail itu menyadarkannya
bahwa ia tak akan menyerahkan mimpi dan cita-citanya hanya karena memori
kelam itu.
Ia beranjak dari depan laptop sambil menyambar tas dan
cardigannya. Hari ini ia memutuskan. Dan hari ini juga ia belajar, boleh
kita melihat masa lalu, tetapi hanya untuk berkaca agar tak melakukan
kesalahan yang sama. Bukan untuk dijadikan penjegal cita-cita. Sama
sekali bukan !!!
No comments:
Post a Comment