Cerita Kecil pada Bulan

" aku ingat, kamu seringkali bertanya padaku mengapa aku mencintai bulan dan  sangat suka melihatnya. aku ingat saat kamu terus menerus memaksaku memberitahumu rahasia kecil itu, sebuah rahasia mengapa aku mencintai bulan. kamu ingin tahu? aku mencintai bulan karena aku menyukaimu :) ".

     Malam ini bulan indah sekali. Seperti biasa aku duduk di beranda sendirian memandang ciptaan Allah yang paling aku sukai. Bulan. Kamu cantik sekali. Tak pernah berubah dimataku. Kamu tetap bersinar meskipun aku tahu sinarmu semu, memang tak seperti sinar bintang yang ia miliki sendiri. Hebatnya, meskipun semu, kamu tetap mau berbagi. Kamu tulus. Aku suka itu.
     Aku duduk sendiri disini, tetap memandangmu. Apa kau ingin aku bercerita?. Aku ingin sekali menceritakan padamu rahasiaku.
     Aku menyukai seseorang, teman.. tetapi aku menyukainya tanpa alasan. Aku tak pernah tahu apa yang membuatku begini dan begitu padanya. Oh.. kamu tahu bulan? dia setampan pemain film korea kesukaanku, kau tahu Kim Hyun Joong kan? hey.. apa maksudku? bahkan dia lebih tampan lagi :) mengapa aku menyukainya? apa karena dia sepintar ilmuwan yang menginspirasiku, kau tahu Al Hasan Ali An-Nafis? seorang dokter di zaman keemasan Islam yang menemukan obat yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia? hey.. apa maksudku? bahkan aku merasa dia lebih pintar.
     Tetapi tiap kali aku mencuri-curi pandang, aku tak pernah bisa mengetahui alasan sebenarnya mengapa hal ini terjadi padaku. Apa aku menyukainya karenamu, teman? Namanya, sifatnya.. mirip denganmu. Apa itu alasanku menyukainya? karena ia mirip denganmu? apa aku menyukainya karena kekagumanku pada ciptaan Allah yakni dirimu?

***

      Suatu malam ia bertanya padaku, " Apa yang membuatmu menyukai bulan? ". Aku diam. Aku tak pernah berani menjawab. Dan aku memang tak akan pernah mau menjawabnya. Kau tahu kenapa? Karena aku sudah tahu alasanku menyukainya. Aku menyukainya karena ia mirip denganmu. Itulah mengapa aku tak mungkin mengatakannya :)