Wednesday 31 December 2014

Teman Menunggu Hujan

     Aku masih duduk di sampingmu sore ini.
  Masih dengan tema perbincangan yang sama, buku-buku yang kita suka. Aku senantiasa tersenyum mendengarmu bercerita karena waktu yang cukup lama tak pernah kita habiskan berdua.
  
  Aku masih duduk disampingmu sore ini.
  Kita bukan penikmat teh saat hujan. Hanya ditemani buku yang ku genggam dan deru suara hujan, aku menikmati ceritamu. Mendengarkan tiap detil kisah yang diciptakan orang lain tetapi seolah-olah kamulah pelakuknya.
  Kamu pandai bercerita ya? Bahkan setiap kata yang menjadi prolog pemeran utama kamu lontarkan dengan mimik yang meyakinkan seolah kamu adalah pemain opera.
  Aku bahkan sudah tidak mengenalmu.
  
  Aku masih duduk disampingmu sore ini.
  Diam dalam setiap jeda katamu. Hanya menikmati hujan yang turun dan bertanya-tanya mengapa hujan tak kunjung reda?

  Aku masih duduk disampingmu sore ini.
  Aku temanmu menunggu hujan.





Kepada hujan sore ini, aku berharap engkau cepat reda. Karena aku lelah hanya menjadi teman menunggu hujan.

No comments:

Post a Comment